Ikan Cupang Halfmoon Rosetail, Sekelumit Problema si Cantik yang Menyedihkan

Cupang Halfmoon Rosetail
Cupang Halfmoon Rosetail



Cupang Halfmoon Rosetail - Satu dari sekian generasi turunan ikan cupang halfmoon yang ada, adalah rosetail. Pada dasarnya genetik rosetail adalah halfmoon, yang memiliki sirip ekor menyerupai separuh bulan alias 180 derajat.


Namun hasil pengembangbiakan lebih lanjut untuk jenis-jenis ikan cupang dan gambarnya ini sedikit beda ketimbang halfmoon biasa. Sehingga, cupang halfmoon rosetail pada bagian sirip ekornya itu saling tumpang tindih.


Karena tumpang tindih itu terkadang rosetail mempunyai bentuk sirip yang melebih 180 derajat. Hal paling jelas yang membedakan ikan cupang halfmoon biasa dengan rosetail adalah, terdapat lipatan-lipatan tak beraturan pada tepian ekor atau sirip dari si halfmoon rosetail ini.


Asal Usul Halfmoon Rosetail



Ikan cupang halfmoon rosetail konon kabarnya dibiakan oleh koalisi dua bredeer populer bernama Rajiv Masillamoni dan Laurent Chenot. Mereka berdua pada tahun 1989 berupaya melakukan cara mengawinkan ikan cupang halfmoon untuk menghasilkan keturunan yang lebih lebih lebat siripnya.


Nama rosetail disematkan oleh seseorang yang juga menemukan istilah halfmoon, yakni Jeff Wilson. Jeff ikut bergabung dengan koalisi kedua breeder tersebut untuk menindaklanjuti pembiakan halfmoon rosetail.


Semula memang tidak sempurna. Karena, sekalipun berhasil mengawinkan dengan menghasilkan ikan cupang dengan sirip ekor yang lebat, namun sayangnya daya hidup cupang tersebut cukup lemah.


Hasil mutasi halfmoon ini dianggap masih belum sempurna karena selain lemah fisik, juga tidak dapat bertelur. Tapi upaya demi upaya terus dilakukan sehingga kini rosetail sudah umum untuk dipijahkan dan jadi entitas yang cukup laris secara komersial.


Kelebatan Sirip Ekor Bak Mekarnya Mawar



Dengan sirip ekor yang saling tumpang tindih, ciri-ciri ikan cupang halfmoon rosetail ketika marah ia akan mengembangkan sirip dengan sempurna yang menyerupai mekarnya kembang makar. 


Bahkan spesies tertentu dari halfmoon rosetail ini memungkinkan untuk sirip ekornya terlihat seperti bulu-bulu yang begitu lebat.


Tentu menjadi wajar jika bentuk sempurna dari sirip ekor yang mengembang bakal membuat ikan cupang jenis ini nampak begitu cantik. Kita akan betah disuguhi dengan pameran keindahan dari sang rosetail, seperti ikan cupang halfmoon putih berikut.

Cupang Halfmoon Rosetail
Cupang Halfmoon Rosetail


Seperti ditampakan pada gambar ikan cupang di atas, bisa kamu perhatikan sekujur tubuh indahnya. Dengan lekukan pada sirip bagian atas yang bentuknya proposional dan mirip kuntum bunga.


Lalu, terdapat lipatan-lipatan yang kian menjadikan bentuk kuntum itu terlihat tidak monoton. Dan ketika ekor siripnya itu mengembang, maka bagian atas dan belakang dari cupang halfmoon rosetail ini saling tumpang tindih.


Tidak ketinggalan juga bagian bawah. Terlihat bagaimana ekor belakang dan sirip bawah yang bentuknya berlainan, membuatnya mekar dengan harmoni tak seragam.


Motif gerigi tipis tipis pada sirip bagian bawah glambyar-glambyar. Dan, sedikit motif hitam pada bagian sirip bawah kelapa seolah menambah wibawa seperti jenggot.


Gambar ikan cupang halfmoon rosetail lain, seperti misal di bawah ini. Corak warnanya jauh lebih beragam dengan dominasi biru muda yang menyebar.

Cupang Halfmoon Rosetail
Cupang Halfmoon Rosetail


Saya sampai bingung mendeskripsikan keindahsn halfmoon rosetail di atas. Rasanya seolah, ada warna putih yang ketumpahan warna biru namun sebaran birunya seperti by desain.


Sedikit corak merah muda juga menambah nuansa segar dari ikan cupang tersebut. Dan, warna merah menyala pada bagian bawah kepala membuat cupang halfmoon rosetail itu terlihat seperti memakai dasi. 


Mengingatkanku pada dasi merah yang kerap dipakai billie joe armstrong vokalis greenday. Ya barangkali si cupang halfmoon rosetail di atas kalo marah melihat cupang lain sambil nyanyi mungkin, "do you have the time, to listen to me while. About nothing and everything at once."


"I am one of thoose, melodramatic fools!" Gitu kayaknya.


Cantik Namun Menyedihkan



Siapa sangka, di balik pesona kelebatan yang membuat ikan cupang halfmoon ini terlihat cantik dan elegan, ternyata hidup yang dilewatinya cukup memilikan.


Anggaplah cantik hanyalah bagian yang terlihat di permukaan paling atas. Serupa gunung es di lautan, kepedihan dan kepiluan cupang halfmoon rosetail tak tampak karena di bawah permukaan.


Kita hanya melihat, "oh, dia cantik, indah dan pasti disukai banyak orang." Betul, itu benar. Tapi yang gak kita tahu, kecantikan yang dikaruniai untuknya, juga sekaligus dirasa sebagai beban derita.


Mari kita singkap bersama seperti apa derita dan derita yang dialami cupang halfmoon rosetail sepanjang hidup di petakan aquarium yang memenjarakan dirinya.


Ditakdirkan Untuk Lesuan

Cupang Halfmoon Rosetail
Cupang Halfmoon Rosetail



Nggak, saya gak lagi becanda. Memang benar ikan cupang halfmoon rosetail ini terbilang sebagai cupang yang paling lesu.


Pada dasarnya sih semua jenis ikan cupang itu banyak menghabiskan waktu untuk males malesan di dasar air. Secara alami memang demikian.


Namun, terkhusus ikan cupang yang mempunyai sirip ekor lebar seperti halfmoon rosetail ini, itu sirip tersebut memberatkan tubuhnya. Atau dengan kata lain, sirip yang lebat mengembang tadi itu menjadi hambatan tersendiri baginya untuk berenang ke permukaan atas.


Sehingga akan sangat menguras energi bagi si cantik rosetail dengan sirip yang selebar itu untuk merangkak naik ke atas. Makanya bagi mereka, mending di bawah aja kalo ga ada hal-hal yang prinsipil seperti makan, ngambil nafas, atau diganggu pemiliknya yang majang cermin.


Problem ini akan semakin menyulitkan ikan cupang halfmoon rosetail ketika mereka beranjak dewasa dan perlu kamu tahu cara mengobati ikan cupang yang demikian. Makin tambah umur, makin berkurang daya tahan tubuhnya. Dan ujungnya, mereka semakin kesulitan untuk berenang. 


Mungkin memang menjadi cantik itu menguras energi. Seperti halnya manusia saja, perempuan misalnya. Berapa banyak make up yang harus digunakan setiap hari untuk membuatnya terlihat cantik. 


Dan, harus setiap hari melakukan itu untuk mempercantik diri, tentu saja di satu sisi itu merupakan kerepotan tersendiri. Ya ya ya, the price of being beauty.


Susah Payah Untuk Bernafas



Masih erat kaitannya dengan problem di atas, atau lebih tepatnya ini efek dominonya, yakni cupang halfmoon rosetail mesti susah payah untuk mengambil nafas. Mengapa demikian?


Jadi gini. Ikan cupang adalah jenis ikan yang bernafas melalui labirin. Itu artinya, spesies ini punya semacam keunikan evolusi yakni memungkinkan ikan cupang untuk menghirup udara di permukaan air.


Sejalan dengan itu, hampir semua ikan cupang itu nggak ada yang bisa mengekstraksi oksigen yang diperlukan dari zat yang terlarut dalam permukaan air. Artinya, mau ga mau ikan cupang ketika bernafas mereka harus secara rutin dan berkala naik ke permukaan untuk menambah cadangan oksigen mereka.


Dengan kebutuhan yang seperti itu dan dengan kelebatan sirip yang memberatkan cupang halfmoon rosetail, maka jika cupang ini kesulitan untuk naik ke permukaan air, tentunya potensi untuk langsung ngambang menjadi lebih besar.


Perihal Mencaplok Makanan



Dari dua poin tersaji di atas, tentunya pembahasan derita ketiga ini sudah bisa masuk ke pemahamanmu mengenai kenapa. Secara, umumnya pakan itu ketika ditabur ke air, itu nggak semua langsung turun ke permukaan bawah, melainkan ngambang di atas.


Tapi sebelum ke bahasan pakan-pakan buatan, mari kita tinjau dulu pakan alaminya. Di alam liar, target operasi utama yang menjadi santapan makanan ikan cupang adalah serangga yang hidup di air.


Software bawaan ikan cupang yang mendukung untuk keperluan kulineran, itu adalah mulut yang dipenuhi gigi gigi kecil, yang menghadap ke atas ketika mereka mau mencaplok serangga. Cupang biasanya menunggu dengan tenang di bawah permukaan air sampai jentik atau nyamuk atau serangga yang apes terjatuh di permukaan.


Lalu ketika serangga itu ada dan ngambang di permukaan, ikan cupang akan naik secara perlahan dan dengan mode agresi, mereka bakal nyaplok menggunakan gigi gigi kecil itu.


Gigi tersebut juga berfungsi untuk menggantung daging serangga supaya tidak jatuh saat bagian lain sedang dikunyah.


Nah, serupa tapi tak sama, ikan cupang yang dipelihara di aquarium juga mayoritas pakannya itu ngambang. Pelet, misalkan.


Tiga biji pelet yang disebar akan tetap ngambang di atas sampai si ikan cupang bergerak merangsak naik ke permukaan dan memakannya. Lalu ketika sedang menguyah, terkadang gak semua ketelan dan ada bagian pelet yang kembali lagi naik ke atas.


Cupang yang gesit akan mengejar lagi pelet itu dengan berenang dan menelannya. Namun, problem kesulitan untuk berenang karena terbebani oleh ekor sirip yang lebar dari si ikan cupang halfmoon rosetail tadi, jelas adalah satu yang menyebalkan.


Jika berenang ke atas permukaan menguras energinya, lantas bagaimana bisa halfmoon rosetail ini berhadapan dengan pakan yang gak bisa langsung habis sekali caplok. Tentunya ini menjadi PR dan catatan tersendiri bagi anda yang hendak memelihara ikan cupang halfmoon rosetail.


Bayangkan jika halfmoon rosetail ini gak bisa makan karena sulit berenang ke permukaan. Satu, dia akan kelaparan dan jika kondisi ini berlanjut terus, maka, kelaparan akan membawanya pada ajal.


Gampang Stress



Makan dan bernafas adalah kebutuhan paling dasar untuk semua makhluk hidup, termasuk ikan cupang. Nah, jika cupang halfmoon rosetail mengalami kesulitan untuk makan dan bernafas, tentunya itu memungkinkan si ikan gampang mengalami stress.


Stress sendiri itu berbahaya bagi spesies seperti ikan. Karena ketika seekor ikan stress, itu akan membuat sistem kekebalan tubuh mereka menjadi lemah.


Ketika sistem kekebalan tubuh melemah, ikan cupang halfmoon rosetail rentan diserang oleh bakteri atau parasit yang jadi penyakit ikan cupang. Jadi, bisa dibayangkan sendiri lah.


Dia sudah kesulitan makan, nafasnya ngep-ngepan, stress lagi. Terus lagi stres-stressnya, eh malah diserang sama bakteri. Ya jelas, sineeee! Makanya perlu kiranya kamu tahu cara mengatasi ikan cupang stress.


Menggigit Sirip Ekor Indahnya



Ikan cupang halfmoon rosetail jika sudah nggak muak dengan bentuk tubuh yang kelewat ideal indahnya itu, maka sewaktu-waktu mungkin saja dia akan menyabotase dirinya sendiri. Dalam artian, dia akan menggigit sirip ekornya tersebut biar sedikit lebih lincah.


"Ini soal survive, bro. Cantik percuma kalo hanya nyusahin diri sendiri." Begitu mungkin yang bakal diomongin si cupang jika pemiliknya kaget kok banyak potongan sirip di dalam aquarium ikan cupang.


Satu sisi iya, berat badannya turun dan jadi ada tambahan energi untuk naik ke permukaan. Tapi di sisi yang lain, ada bahaya yang mengintai dari perilaku sabotase diri tersebut.


Ketika ikan cupang halfmoon rosetail menggigit bagian siripnya, itu meningkatkan resiko terserang bakteri karena bisa jadi terdapat pembusukan pada sirip. Dan ya kalo pemiliknya gak ngeh, lagi-lagi, si cupang mati.


Penutup



Dengan pembahasan artikel ini, semoga saja ada secuil yang bisa kamu ambil untuk lebih memerhatikan ikan cupangmu. Karena pentong untuk benar-benar merawat ikan cupang jenis ini sebab jika gak becus maka kecantikan cupang halfmoon rosetail cuma jadi boomerang untuk si ikan.


Posting Komentar

0 Komentar