_____________________________
_____________________________
[1] Kepentung Kepentingan
.....
Hal yang penting
nggak dipentingin.
yang nggak penting,
dipenting-pentingin.
dan semuanya itu,
sejatinya nggak penting!
Baik yang penting
atau nggak penting,
tak lebih dari sekedar
kepentingan-kepentingan.
kepentingan yang
mungkin penting,
mungkin nggak penting.
Tujuannya biar
jadi yang penting
dan menjauh dari
yang nggak penting.
Dan semua kepentingan
seringnya bikin pusing.
awas, nanti sinting!
.....
_____________________________
_____________________________
[2] Nitip Absen
.....
Debu jadi parem.
Rinso campur kopi.
Kuas sibuk gosok gigi.
Kanvas mumet mikirin pakem.
Kompor gas kehabisan
kuota zoom meet.
Lemari menyimpan
aib, rona dan lendir.
Hanger menggantung
sublimasi mimpi.
Lampu kedap-kedip
terjangkit animea.
Teh pahit mabuk laut,
tenggelam dalam perut.
Charger mengisi
wangi beras bulog.
Piring mencumbu mesra
mie instan isi dua.
Karet mengikat komitmen
asap mbako gayo hijau.
Dan namamu,
nafas ngos-ngosan,
puisiku.
.....
_____________________________
_____________________________
[3] Perkara Kompleks
.....
Batal karna
nggak butul.
Batil jelas
nggak Betul.
.....
_____________________________
_____________________________
[4] Memikul Dengkul
.....
Kita hilang keseimbangan
bareng kebimbangan bantal
yang sempoyongan menahan
bobot beratnya pikulan pikiran.
.....
_____________________________
_____________________________
[5] Pembatasan Kebudayaan Merokok Lvl. 1020304050607080901xxx
_____________________________
_____________________________
.....
hampir melarat,
waktunya tirakat.
sebab kesunyian rekening
teriakkan ritus sambat
dari bulan ke bulan,
kebul-kebulan lintingan.
budayakan mbako melinting,
sebelum chaos dan genting.
boikot khilaf yang sinting,
tolak dominasi fiksasi giting.
panjang umur jiwa-jiwa prihatin.
matilah kau keinginan sentimentil.
still prinsipil until stabil,
di aspal kerikil
rute jalan sepi-rituil.
.....
Post a Comment